waktu menandakan pukul enam lewat tiga puluh, dia mengeluarkan speda motornya, menaikinya dan menyalakanya, setiap pagi itu adalah salah satu rutinitasnya, mungkin bagi sebagian besar manusia, berangkat mengendarai sepedamotor itu suatu keadaan , tapi bagi dia itu adalah langkah-langkah kecil menuju impianya , jelas bukan seorang bintang film, hanya seorang pembalap kelas dunia, seorang remaja berotak pendek yang hanya bermimpi untuk menjadi pembalap MotoGP, terdengar aneh dan terlalu berkhayal, tapi kepercayaanya untuk meraih itu bukan sebuah candaan, motor bukanlah sekedar mesin dingin yang mengantar ke suatu tujuan,tapi sebuah makhluk yang memiliki hati dan jiwa, hari demi hari dia melaju dengan hati dan jiwa yang menyatu dengan tungganganya , susah dan senang , dingin maupun panas, hujan maupun terik, semua dilalui dengan senang hati, karena setiap kali mengendarai motor adalah suatu langkah kecil menuju impianya ,yang mungkin akan terjadi 10 tahun atau mungkin lebih .
